Langsung ke konten utama

Tips Menulis Novel Sampai Terbit

foto : guepedia

CORETANKUMAN - Menulis novel memang sulit-sulit mudah, tapi tidak sesulit apa yang dibayangkan banyak orang. Bisa menjadi mudah jika dilakukan dengan sepenuh hati dan tahu apa saja yang harus dilakukan. Kali ini, saya akan berbagi cerita bagaimana proses dan tips menulis novel sampai terbit. Bagaimana sih caranya? Simak berikut ini!

1. Punya Niat dan Tujuan
Hal paling utama dari segala sesuatu adalah niat dan tujuan, tentukan hal tersebut dengan sebaik-baiknya. Pastikan semuanya positif, maksudnya jangan mempunyai niat yang negatif, seperti ingin menyombongkan diri di depan umum. Satu hal yang perlu diingat, pastikan niat dan tujuan ini tidak lupa sampai kapan pun. 

2. Siapkan Alur dan Konflik Cerita yang Menarik
Langkah selanjutnya adalah menyiapkan rangkaian yang akan ada di novelmu. Buatlah sudut pandang yang nantinya membuat pembaca tertarik pada naskah yang dibuat. Alur dan konflik cerita yang 'biasa saja' akan membuat pembaca merasa ragu untuk membaca novelmu. 

3. Komitmen Saat Menulis 
Setelah semua alur dan konflik ditentukan, kamu boleh menulis naskah. Tulislah naskah terbaikmu, rasakan sensasinya setiap kata demi kata. Kamu akan menemukan masa di mana rasa bosan dan malas mengganggu proses menulis, jika seperti itu coba ingat kembali niat dan tujuanmu. 

4. Istirahat Jika Lelah
Kamu boleh ambisiusl ketika menulis, tapi perlu diketahui bahwa naskah yang ditulis ketika lelah akan membuat naskah tersebut menjadi kacau. Istirahatlah sejenak untuk menenangkan pikiran dan rasa lelahmu, setelah semuanya kembali normal kamu bisa melanjutkannya. 

5. Suruh Teman Untuk Membaca Naskahmu
Jika seluruh naskah telah selesai ditulis, cobalah untuk menyuruh teman atau sahabat kalian untuk membaca naskahmu. Tanyakan kepadanya apa saja yang kurang dari naskahmu, jangan takut untuk mengoreksi naskahmu melalui mereka. Kamu juga bisa menaruh naskahnya di platform menulis, seperti Wattpad, Blog, dan lainnya. 

6. Periksa Kembali Naskahmu
Setelah mendapat beberapa komentar atau saran dari temanmu, periksa kembali naskahmu. Suntinglah jika ada yang kurang menarik, tetapi jangan sampai seluruh jalan ceritanya berubah. Namun, jika memang harus diubah jangan sampai membuatmu patah semangat. 

7. Kirim Naskah Novelmu ke Penerbit
Naskah novelmu telah rampung, sudah saatnya kamu harus mengirimkannya ke penerbit. Jangan muluk-muluk, cari penerbit yang sesuai dengan keadaanmu, jangan yang membebani kamu untuk berkarya. Kamu bisa mencari penerbit yang sedang mengadakan promo gratis terbit atau minimalnya gratis terbit ISBN saja. Jangan takut jika penerbit yang mau menerbitkan naskahmu tidak sesuai dengan keinginanmu. 

8. Nikmati Hasilnya
Jika novelmu telah terbit, nikmati hasilnya. Kenang saat kamu bersusah payah menulis semua jalan ceritanya, ingat juga betapa berartinya kamu karena sudah menerbitkan karyamu di pasaran. Namun, jangan terlalu puas diri, ketidakpuasan akan selalu membuat kita terus berkarya. 

Bagaimana? Naskah kamu sudah sampai tahap berapa? Yuk, kamu bisa menerbitkan naskahmu menjadi karya yang akan kamu banggakan. Bagi kamu yang belum terbit, jangan menyerah karena akan ada hari di mana naskahmu terbit. "Tetaplah menulis, meski belum terbit."

Komentar

  1. kerenn!! makasih tipsnya, trs berkarya

    BalasHapus
  2. jujur masih di tahap 0. tp gue ikut bangga dan seneng karya afif udh dipasarkan. selamat dan terus berkarya fif!!!

    BalasHapus
  3. aaa keren banget pipp, ditunggu karya karya selanjutnya!

    BalasHapus
  4. Mantap kak. Makasih loh tipsnya, jadi mau nyoba juga kan

    BalasHapus
  5. Makasih tipsnya bro, ditunggu karya2nya

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penulis dan Musisi yang Berkarya Dengan Hati

foto :  Fiersa Besari CORETANKUMAN -  Fiersa Besari, pria kelahiran Bandung, 3 Maret 1984. Pemuda yang kerap disapa "Bung" oleh penggemarnya adalah lulusan STBA Yapari-ABA Bandung jurusan Sastra Inggris.  Awalnya dikenal sebagai vokalis band dengan genre musik  indie  dan mengeluarkan album bertajuk "11:11"   pada 2012. Ia juga terlibat sebagai salah satu pendiri Komunitas Pecandu Buku yang dibentuk pada 18 Juli 2015, memiliki tujuan untuk meningkatkan kualitas baca yang sangat kurang. Dalam dunia musik, Fiersa pernah mempunyai band bernama Hellfairies dan Eat Well Earl atau yang disingkat EWW. Setelah sekian lama dan ditinggal teman-temannya menikah, ia memutuskan untuk melawan rasa malu dan serius bersolo karier. Dari sana, album "11:11" tercipta dengan lagu "Melangkah Tanpamu" yang menjadi embrio dari karya-karyanya.  Setahun setelah kemunculannya di dunia musik, Fiersa Besari memutuskan rehat sementara. Ia melakukan perjalanan untuk mencari s...

Fotografer Difabel yang Mendunia

foto : google CORETANKUMAN -  Ahmad Dzulkarnain, pria asal Banyuwangi, Jawa Timur yang terlahir tanpa tangan dan kaki. Namun, keterbatasan tubuhnya tidak membuat dirinya berhenti mewujudkan mimpi sebahai salah satu fotografer profesional.  Awalnya ia hanya seorang penjaga warnet, ketertarikannya pada dunia fotografi bermula dari pekerjaan sampingan yang diberikan bos untuk memotret pas foto langganan. Kamera pertamanya Canon 1100D seharga Rp5,5 juta yang ia cicil menjadi Rp7,5 juta.  Pria yang pernah menempuh pendidikan ilmu hukum di Universitas 17 Agustus 1945 ini mencoba mengoperasikan kameranya pakai mulut, hidung, dan ujung tangan untuk memutar lensa, mengganti baterai, menopang kamera, dan mengganti kartu memori.  Melalui kamera, ia dapat membuktikan kepada orang-orang yang meremehkannya. Karya-karyanya pernah diliput oleh media internasional, seperti Al Jazeera, CNN, dan Great Big Story.  Bang Dzoel (sapaan akrabnya) mengakui pernah terjatuh d...

Destinasi Wisata di Kota Patriot yang Wajib Dikunjungi

foto : google CORETANKUMAN -  Bekasi merupakan salah satu kota yang terletak di Jawa Barat, tepatnya masih bersebelahan dengan ibu kota. Meski begitu, Bekasi yang sangat identik dengan keberadaan pabrik industri membuatnya menjadi tempat yang sangat terik, banyak masyarakat yang meleluconinya sebagai kota yang paling dekat dengan matahari. Namun, kota yang dijuluki sebagai Kota Patriot ini juga memiliki sejumlah daya tarik wisata yang dapat menjadi melepas penat pada akhir pekan atau musim liburan. Apa saja sih? Berikut ulasannya! 1. Gedung Juang 45 Bangunan bersejarah yang sekarang dimanfaatkan sebagai perpustakaan ini dulunya merupakan kantor pemerintahan pada masa kependudukan Belanda dan Jepang. Gedung Juang 45 merupakan saksi sejarah perjuangan rakyat Bekasi untuk Indonesia dalam merebut kemerdekaan. Lokasinya terletak di Jalan Sultan Hasanudin 5, Tambun Selatan. Pengunjung hanya perlu membayar Rp2.000 untuk memasuki area Gedung Juang 45. Mulai dibuka p...

Tips Mengatasi Patah Hati Paling Elegan

foto : kompasiana.com CORETANKUMAN -  Patah hati adalah momok paling menakutkan bagi semua orang, terutama orang yang kasmaran. Patah hati bisa menyerang siapa pun, entah yang akan, sedang, dan pernah jatuh hati. Patah hati bisa membuat dunia yang indah berwarna menjadi hitam kelam. Lalu, bagaimana sih jika sedang mengalami patah hati? Cara apa saja yang bisa mengatasinya?  Yuk , simak ulasannya!  1. Eksplorasi Hobi Memperdalam hobi bisa membuat kamu lupa kalau sedang patah hati. Coba eksplor hobimu, seperti menulis, memotret, memasak, atau hal lainnya. Hal ini bukan hanya untuk melupakan mantanmu, tapi bisa membuatmu bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain. Kamu juga bisa menjadikannya sebuah karya agar patah hatimu bertambah elegan.  2. Berdamai Dengan Masa Lalu Jika kamu sedang patah hati, biasanya kamu terus-menerus mengingat masa lalu bersama mantanmu. Hal itu membuat bayangan masa lalumu selalu terbayang pada pikiranmu. Cobalah berdamai dengan ...

Mengenal Lebih Dekat Dengan 4 Pemain Keturunan Timnas U-19 di TC Kroasia

CORETANKUMAN -  Pada akhir Agustus 2020 Tim Nasional Indonesia U-19 terbang ke Kroasia untuk menjalani serangkai Training Center (TC) dan uji coba menghadapi tim-tim yang sudah dipersiapkan PSSI. Pelatih Shin Tae-Yong membawa sejumlah pemain untuk melengkapi komposisi timnya, terhitung dari banyaknya pemain yang dibawa terdapat empat pemain keturunan mengisi skuad Garuda Muda. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya!  1. Jack Brown Remaja 18 tahun kelahiran Jakarta, 2 November 2001. Ia adalah putra kedua pasangan lintas negara, Indah Brown (Indonesia) dan Lance Brown (Inggris). Brown pernag berstatus sebagai pemain terbaik Manchester United Soccer School 2006. Pada saat itu, ia langsung bertemu dengan Alex Ferguson dan dengan bangga menyebut bahwa Indonesia adalah negaranya. Kiprahnya di Inggris pun bisa dibilang berjalan mulus, Brown terdaftar sebagai pemain Lincoln City U-18 dan menunjukkan performa mengesankan bersama klubnya. Sebenarnya Brown hampir memper...